Archive for the ‘Bahasa’ Category

Kabinet Indonesia Bersatu IISiapapun akan kesulitan termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada saat mereka-reka komposisi menteri yang akan mengisi kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II. Bagaimana tidak, karena sedemikian banyak pesanan dari partai politik dan lain-lain yang mengusulkan wakilnya menduduki posisi tertentu. Termasuk Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang antara lain mengincar posisi untuk  Puan Maharani menjadi menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Begitulah politik. Yang tadinya berseteru berhadap-hadapan, tiba-tiba menjadi teman koalisi bahkan menduduki posisi Ketua MPR, satu lembaga tertinggi legislatif dinegara ini. Rasanya kita belum lupa kata-kata beliau yang berkata ‘seorang jenderal kok menangis dan mengeluh didepan jurnalis dan masyarakat kecil atau wong cilik?’ Kalimat itu diucapkan oleh yang terhormat Ketua MPR Taufik Kiemas yang juga adalah suami mantan presiden Megawati Sukarnoputri. Sudah jelas kalimat itu ditujukan kepada SBY yang pada saat itu sedang  di’zolimi’ Megawati.

Sungguh  saya heran dan bengong menyaksikan adegan politik yang ibarat banyolan atau lawakan yang tidak lucu. Satu parodi badut yang tidak menyegarkan, namun melelahkan dan membosankan. Coba bayangkan, kapabilitas seorang ketua MPR yang pada saat acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden SBY dan Budiono yang barusan lewat, begitu banyak kesalahan dibuat terutama dalam bidang protokoler dan pengucapan serta pelafalan nama-nama serta gelar para petinggi di negara republik kita ini dan juga nama kepala negara serta perwakilan negara sahabat asing yang turut hadir.

Sungguh, bahwa pendidikan itu penting terbukti dari begitu banyak kesalahan yang terjadi pada saat acara super khidmat dan bersejarah itu. Apakah sang ketua MPR tidak melakukan latihan sebelumnya atau menganggap enteng pekerjaan menjadi pemimpin upacara pelantikan Presiden dan wakil Presiden tersebut. Maklumlah Taufik Kiemas biasanya rapat hanya ber-empat dengan Megawati, Puan Maharani dan Pramono Anung dirumah Kebagusan. Jadi ibarat reuni keluarga yang tidak perlu mengingat titel karena memang tidak satupun yang bertitel. Hanya mengandalkan kharisma warisan Bung Karno…

Dengan mengenyam pendidikan di perguruan tinggi,  paling tidak seseorang akan sanggup dan bisa melafalkan titel didepan nama seseorang dengan baik dan benar. Terbukti sudah dari adanya kesalahan bertubi-tubi yang sangat memalukan apalagi ada kepala negara asing termasuk perdana menteri Australia Kevin Rudd, Sultan Hasanal Bolkiah raja Brunei turut hadir disana. Semoga tidak terjadi lagi kesalahan yang sama dimasa depan.

Mengenai susunan KIB II dengan sederetan nama-nama tersebut, bila dikelompokkan maka akan didapat angka 47 berbanding 53 antara kalangan profesional dan wakil partai. Tentu saja komposisi ini sudah final dan termasuk yang terbaik dari yang baik-baik alias maximal namun tidak optimal yang bisa disusun oleh pak SBY dan Budiono.

Politik ‘balas budi’ jelas terlihat karena bagaimanapun juga kita orang Indonesia yang terbiasa akan membalas kebaikan budi seseorang dengan kebaikan pula. Apalagi ada pribahasa yang berkata ‘habis manis sepah dibuang’. Dan pak SBY tidak mau dikatagorikan termasuk orang yang seperti itu, setelah menggunakan dan menerima jasa baik seseorang lantas begitu saja mencampakkan orang itu… Nggak lah ya, itu bukan SBY banget..

Pesan bapak presiden SBY kepada para menteri yang baru dilantik sangat gamblang dan tegas. Karena KIB II adalah  kabinet Presidential, maka  yang menjadi komandan adalah Presiden, sedangkan para menteri adalah anak buah. So, loyalitas menteri terutama yang mewakili partai, sudah sepantasnya dan satu-satunya loyalitas kepada Presiden, bukan kepada ketua partai politik.

Saya penuh harap dari beberapa menteri yang akan menunjukkan kinerja terbaiknya seperti : Fadel Muhammad menteri kelautan, Freddy Numberi menteri perhubungan, Gamawan Fauzi menteri dalam negeri, Marty Natalegawa menteri LN.

Saya percaya dengan  integritas dan rekam jejak yang baik dari beberapa menteri ini akan menjadi jaminan keberhasilan didalam pekerjaan yang dipercayakan kepada masing-masing menteri oleh presiden SBY.  Mulai saat pelantikannya kemarin sampai lima  tahun kedepan.

Meski ada re-evaluasi setiap tahun, semoga tidak satupun menteri yang drop out dan diganti ditengah jalan karena kurang atau tidak becus dalam pekerjaannya. Semoga para menteri yang baru dilantik  mencurahkan segenap daya pikir dan usaha maximal demi kemajuan dan peningkatan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia. Amien..

Popularity: unranked

2 Comments | Category: Bahasa, General

PIC 2Semalam saya menyaksikan  acara di sebuah saluran TV tentang ‘modern royalty’ atau keluarga kerajaan  yang berpikiran modern dan telah memberikan andil bagi kemanusiaan bukan saja didalam kerajaan atau negara mereka sendiri namun juga untuk masyarakat global dan pastinya telah mendobrak batas-batas negara dan monarki dibawah kolong langit ini.

Sebut saja dari yang paling lama, mendiang Ratu Gracia atau Grace Kelly yang menjadi ratu di Monaco karena diperistri oleh raja Rainier. Sebelum menjadi ratu di kerajaan kecil nan indah di selatan negara Perancis, ratu Gracia adalah bintang film Hollywood dan anak seorang tukang batu di Philadelphia, Amerika Serikat. Tatkala menjabat ratu, maka Grace Kelly mengabdi dan berpartisipasi aktif didalam organisasi palang merah kerajaan Monaco dan palang merah dunia.

Ada raja dan ratu Thailand yaitu Bhumibol Adulyadey yangpernah mengenyam pendidikan tinggi modern di Amerika Serikat dan ratu Sirikit yang memperjuangkan kesamaan gender dalam masyarakat Thai. Semasih kondisi fisik keduanya memungkinkan, mereka selalu mengunjungi rakyat dipelosok pedesaan kerajaan Muangthai untuk melihat dari dekat dan berada langsung ditengah para petani, nelayan, buruh  dan kaum yang terpinggirkan agar bisa mendengar langsung keluhan mereka yang kemudian akan segera ditindak lanjuti dengan mengirim semua kebutuhan dan keinginan golongan masyarakat itu.

Karenanya, tidak mengherankan, jika raja dan ratu Thailand sampai saat inipun masih sangat dicintai rakyatnya. Ulang tahun raja Bhumibol tetap semarak setiap tahun dirayakan sebagai pesta rakyat yang berduyun-duyun datang ke istana di Bangkok untuk menyampaikan selamat kepada raja mereka yang arif dan bijaksana. Dijalan-jalan dan dipertokoan tampak bendera kerajaan yang dikibarkan seluruh masyarakat menandakan kegembiraan dan kecintaan rakyat kepada rajanya.

Di Spanyol kita mengenal  raja Carlos dan ratu Sofia yang juga sangat dicintai rakyatnya. Mereka termasuk raja dan ratu yang berpikiran modern, tidak lagi harus terkungkung didalam istana semata. Raja Carlos mengarahkan putranya agar terjun dibidang militer. Ratu Sofia melakukan banyak kegiatan sosial yang menyangkut kepentingan masyarakat luas termasuk meningkatkan ketrampilan wanita Spanyol agar dapat lebih berperan didalam keluarga dan masyarakat luas.

Mendiang Putri Diana atau Lady Di  dari Inggris adalah contoh paling gamblang dari ‘mingling’nya seorang warga istana yang berbaur begitu dekat dengan masyarakat, bukan hanya di Inggris Raya akan tetapi telah keluar menembus batas negara dan kerajaan. Lady Di telah berkeliling mengunjungi korban perang di Cambodia dimana banyak korban yang kehilangan kakinya akibat granat yang ditanam didalam tanah pada saat perang melawan Khmer Merah.

Diana juga mengunjungi warga kelaparan di Somalia, penderita HIV/AIDS di Afrika Selatan, bahkan penderita kusta di RS. Sitanala, Tangerang-Indonesia. Luar biasa visi dan misi seorang Diana yang berperan sebagai wakil kerajaan Inggris dan menebar senyum kebaikan dihampir seluruh pelosok dunia ini. Kita sangat kehilangan sosok Diana yang berhati mulia…

Terakhir, yang pada saat ini sedang hangat-hangatnya diberitakan adalah gerak-gerik ratu Rania dan raja Abdullah dari Jordania yang mendapat sorotan media internasional.  Apalagi, kalau bukan visi dan misi keduanya yang sedang berupaya dan menginginkan tercapainya perdamaian abadi di Timur Tengah. Dunia dan negara Arab sudah lelah dengan pertikaian sangat panjang antara Palestina dan Israel. Selain itu, ratu Rania sangat perhatian terhadap pendidikan, bukan saja dinegaranya Jordania dan negara-negara  Arab lainnya, akan tetapi di seluruh pelosok global. Rania berprinsip bahwa ‘education is human right’ bahwa pendidikan adalah hak azasi manusia di seantero dunia.

Lihat, bagaimana sang raja dan ratu : Abdullah dan Rania sebagai pasangan muda kerajaan Jordania yang berkeliling negerinya dengan naik sepeda motor berboncengan. Mengenakan celana jeans, T-shirt dan jacket denim serta memakai sepatu sport Nike, keduanya nampak sebagai anak muda masa kini dari  kalangan umum dan modern. Tidak ada atribut kerajaan dan segala macam pengawalan ketat yang hanya akan merepotkan dan menghambat perjalanan mereka. Sungguh, pemandangan dan perasaan yang sangat indah menyaksikan sepak-terjang keduanya yang begitu ‘humble’.

Popularity: unranked

5 Comments | Category: Bahasa, General

EAT,PRAY LOVEJulia Roberts, salah satu bintang Hollywood yang saya kagumi dengan postur tubuhnya yang tinggi semampai dan senyumnya yang aduhai dengan lekuk bibirnya yang sexy. Permainannya dalam film ‘Pretty Woman’ yang dipasangkan dengan Richard Gerre ibarat si cantik dan si ngganteng tidak pernah membosankan, meski telah berulangkali saya menonton film itu. Saya sangat terkesan dengan gaun malam warna merah yang dipakai dalam film itu menambah kecantikan Julia Roberts yang digandeng tangannya oleh Richard Gerre yang selalu tampak ‘dandy’.

Tadinya saya pikir Roberts dan Gerre adalah pasangan yang ideal didalam dunia nyata, padahal tidak. Pada saat pembuatan film Pretty Woman tersebut Julia Roberts masih single, belum menjadi isteri Danny Moder seorang cameraman yang sering mengambil gambarnya saat shooting film. Persis kata pepatah Jawa, ‘witing tresno seko jalaran kulino’ memang benar. Dari seringnya bertemu dan kerja bareng dalam beberapa film, maka akhirnya keduanya menikah. Saat ini mereka telah memiliki dua putri kembar yang cantik, dan Julia sepertinya bisa menjadi ibu yang baik bagi kedua putrinya serta isteri yang setia bagi Danny Moder. Mereka menjadi contoh keluarga kecil yang bahagia di Hollywood pada saat ini..

Belum lama ini saya lihat Julia Roberts sedang diwawancarai oleh David Letterman dalam acara ‘Late Show’ disebuah TV kabel. Disitu ditayangkan juga, betapa masyarakat India dimana Julia Roberts sedang shooting film terbarunya ‘Eat, Pray, Love’ atau EPL dengan antara lain Brad Pitt, menyedot perhatian luar biasa banyak. Orang-orang berkerumun disekitar lokasi shooting dan anak-anak naik ke batang pohon agar dapat melihat si cantik Julia Roberts lebih jelas dan dekat. Ditanya oleh Dave dimana lokasi shooting berikutnya, maka Julia menyebut Bali setelah shooting di India. Wow, dia senang bisa shooting di pulau yang sangat populer di Amerika Serikat sebagai tujuan wisata sejak tahun empat-puluhan.

Kemarin saya dengar crew EPL sudah sampai di Gianyar, Bali.  Dan masyarakat Balipun menyambut dengan senang hati serta merasa tersanjung dengan rencana pembuatan film EPL di pulau Bali. Bagaimana tidak bangga, karena para pemain EPL adalah bintang papan atas Hollywood seperti Julia Roberts dan Brad Pitt. Apalagi Brad Pitt mendapat julukan ‘the sexiest man alive’ dan menarik perhatian dunia karena perkawinannya dengan Angelina Jolie sehingga dia sering disebut Brangelina Pitt. Pitt dan Jolie punya 6 (enam) anak, dan secara kebetulan juga anak biologis keduanya ada yang kembar sama dengan anak kembar Julia Roberts. Dua diantara anak Jolie-Pitt anak adopsi, satu  dari Cambodia yang bernama ‘Maddox’ dan satu dari Afrika. Mereka pasangan dan keluarga unik dengan anak-anak adopsi dari berbagai etnik dibelahan bumi ini.

Cerita EPL sendiri mengenai seorang wanita diperankan Julia Roberts dalam pencarian cintanya pergi ke India dan sampai terdampar ke pulau Bali dan akhirnya menemukan tambatan hatinya. Bagaimana persisnya, mari kita tunggu film tersebut yang konon baru akan direlease pada tahun 2011. Lama banget ?

Popularity: unranked

7 Comments | Category: Bahasa, General

RPC ROSESMAWAR 2Saya barusan membuka e-mail dari mailbox saya di  yahoo.com dan tercengang ada kiriman e-mail dari Presiden Amerika Serikat Barack Obama. E-mail tersebut dikirimkan langsung dari Washington, D.C. pada hari ini dari markas Komite Nasional Demokratik yang beralamat :  430 South Capitol Street SE, Washington, D.C. 20003.

Congratulation to President Barack Obama, selamat kepada presiden Obama yang telah memenangkan hadiah Nobel Perdamaian 2009.  Sangat pantas dan tepat bagi seorang Obama yang sangat rendah hati, sederhana dan sangat mencintai perdamaian dimanapun dikolong bumi ini. Pelan namun pasti, semua peperangan yang diwariskan pendahulunya mantan presiden George W. Bush akan dicarikan solusi yang paling tepat untuk masing-masing peperangan itu.

Seperti yang sudah kita ketahui, semua tentara Amerika Serikat telah ditarik dari Irak. Dan kini Presiden Obama bersiap mencarikan jalan keluar terbaik bagi peperangan di Afghanistan agar nantinya tercipta ‘win-win solution’ bagi kedua negara. Di dewan keamanan PBB Presiden Obama juga berpidato dan menyerukan pentingnya ‘Dunia tanpa senjata nuklir’ menetralisir ucapan Ahmadinejad presiden Iran yang berorasi dengan berapi-api dipenuhi emosi yang meledak-ledak menjelaskan tentang proses pengayaan uranium dikota Qom, Iran.

Usaha dan berbagai cara yang dilakoni Presiden Obama untuk mendinginkan ketegangan antara negara-negara Barat dan Dunia Islam serta antara negara maju dengan terrorisme samar-samar akan tetapi telah terasa dampaknya bagi kita semua.  Bukan hal mustahil bila nanti akhirnya terjadi perdamaian antara musuh bebuyutan Israel dan Palestina dalam kurun waktu kepresidenan Barack Obama. Netan Yahu dan Mahmud Abbas sudah mulai melunak, dan para mahasiswa serta hadirin merasa adem dan sumringah tatkala Obama berkata ‘Assalamuallaikum’ saat membuka pidatonya di Kairo University…

Inilah kutipan lengkap dari message yang saya terima via e-mal sebagai berikut :

Friend,

This morning Michelle and I awoke to some surprising and humbling news. At 6.00 a.m we received word that I’ve been awarded the Nobel Peace Prize for 2009.

To be honest, I do not feel  that I deserve to be in  the company of so many of the transformative figures who’s been honored by this prize.. men and women who’ve inspired me and inpired the entire world through their courageous pursuit of peace.

But I also know that throughout history the Nobel Peace Prize has not just been used to honor specific achievement; it’s also been used as a means to give momentum to a set of causes.

That’s why I’ve said that I will accept this award as a call to action, a call for all nations and all peoples to confront the common challenges of the 21st century. These challenges won’t all be met during my presidency, or even my lifetime. But I know these challenges can be met so long as it’s recognized that they will not be met by one person or one nation alone..

This award.. and the call to action that comes with it..does not belong simply to me  or my administration; it belongs to all people  around the world that who have fought for justice and for peace. And most of all, it belongs to you, the men and women of America, who have dared to hope and have worked so hard to make our world a little better.

So, today we humbly recommit to the important work that we’ve begun together. I’m grateful that you’ve stood with me thus  far and I ‘m honored to continue our vital work in the years to come.

Thank you,

President Barack Obama.

Popularity: unranked

8 Comments | Category: Bahasa, General

PIC 12Perubahan cuaca atau climate change benar-benar telah merubah segalanya. Bukan hanya cuaca yang berubah tidak menentu tanpa pola yang jelas. Semua berubah secara drastis tanpa peringatan sama sekali. Dari suhu udara panas mendekati 40 derajat Celcius tiba-tiba berubah hujan deras melongsorkan tanah dan menimbulkan banjir dimana-mana dan genangan air yang belum pernah terjadi selama satu abad ini seperti banjir dikota Manila dan sekitarnya. Daratan dan jalanan terendam air selama berhari-hari dan melumpuhkan transportasi dikota metropolitan  Filipina tersebut.

Bumi tempat kita berpijakpun ikut-ikutan labil, tidak stabil dan mudah bergerak dan bergeser kekiri dan kekanan  akibat lempeng daratan Asia dan benua Australia yang mengalami sliding dengan adanya aktivitas vulkanik dibawah lautan. Terjadilah gempa teramat dahsyat yang meluluh-lantakkan kota Padang dengan jumlah korban mencapai ribuan kebanyakan tertimbun dibawah bangunan dan gunung Singgalang serta Tsunami di kepulauan Samoa bagian barat.

Saya pernah membaca, mendengar dan melihat acara pada satu saluran TV kabel, bahwa di perairan pantai barat Sumatera, tepatnya di Bengkulu dekat Bandar Lampung terdapat gunung berapi yang sangat besar dan dengan status aktif. Gunung berapi dibawah lautan tersebut diperkirakan dari penelitian kapal selam mempunyai ketinggian  4600 meter dari dasar laut  dan mempunyai dasar lingkaran sepanjang 50 kilometer. Bayangkan besar dan volume gunung berapi itu, jika sampai memuntahkan lahar panas pada saat meletus nanti. Bayangkan akibatnya yang maha dahsyat nanti…

Gunung berapi bawah laut yang berpotensi meledak sewaktu-waktu tersebut berada tidak jauh dari Selat Sunda, yang menghubungkan pulau Jawa dengan pulau Sumatera. Karena itu saya menjadi miris  dan merasa geli tatkala ada yang mengusulkan pembuatan jembatan penghubung antara pulau Jawa dan Sumatera, tidak lama setelah jembatan Suramadu diresmikan. Jembatan itu menghubungkan kota Surabaya dan Jawa Timur pada umumnya dengan pulau Madura.

Dengan ide pembuatan jembatan penghubung pulau Jawa dengan pulau Sumatera itu dengan kondisi bawah laut yang terdapat gunung berapi aktif apakah tidak menambah sengsara bangsa kita yang sedang berusaha bangkit ini ? Korban manusia dan harta benda sudah pasti tidak terbilang lagi, bila jembatan itu benar-benar dibangun.

Dana pembuatan jembatan yang pasti triliunan rupiah itu akan hilang percuma, hancur oleh ledakan gunung berapi bawah laut. Tidak terbilang jumlah orang yang akan menjadi korban pada saat sedang melewati jembatan tersebut. Belum lagi kerugian mobil, motor, dst yang sedang lalu-lalang diatas jembatan tersebut. What a fool idea..

Kejadian demi kejadian yang mengguncang masyarakat dunia secara global, menambah keyakinan saya, bahwa kiamat sudah semakin dekat. Ummat manusia belum bertobat juga, meski telah berkali-kali diberi perimgatan oleh Sang Maha Pencipta, Pemilik dan Penguasa semua isi alam semesta ini.

Illegal logging masih terus berjalan, manusia semakin egois dan tidak peduli akan kondisi alam yang semakin rusak-parah akibat ulah mereka sendiri. Masih gemar mencari keuntungan sesaat tanpa memikirkan kelanjutan kehidupan anak-cucunya, generasi berikutnya. Serakah itulah kata yang paling tepat…

Popularity: unranked

5 Comments | Category: Bahasa, Life

UNCLE HONotredameREX HOTELHo Chi Minh City (HCMC) sedang bergembira dan merupakan satu lokasi yang dipilih banyak perusahaan disaat resesi global saat ini untuk relokasi pabrik-pabriknya. Saya melihat banyak baju-baju/garment yang tadinya dibuat di Indonesia dialihkan ke negara antara lain Viet Nam, karena beaya produksi bisa ditekan sampai 30-40 % dibandingkan bila diproduksi di negara sebelumnya.

Pada saat saya berkunjung ke Johor Bahru bulan April tahun ini, terdapat toko khusus disana yang berlogo “Outlet Factory’ atau OF yang menjual baju-baju, celana dan jacket jeans, topi serta garment pada umumnya dengan harga sangat ‘miring’. Lebih murah dari OF yang banyak bertebaran dikota Bandung. Saat diamati garment tersebut bertuliskan ‘made in Viet Nam’.

Saya dengar pula banyak perusahaan automotive Korea dan Jepang memindahkan pabriknya ke Viet Nam dengan alasan menekan beaya produksi. Seperti mobil Hyundai dan Toyota yang  outsourcing di HCMC dan Viet Nam pada umumnya termasuk Hanoi diujung utara. Harga-harga barang konsumsi, elektronik, makanan, transportasi dan hotel boleh dikatakan reasonable alias mufakat dibandingkan Indonesia dan negara-negara lain didunia.

Tenaga kerja di Viet Nam boleh dikatakan lebih murah atau bahkan termurah di Asia Tenggara. Anak muda Viet Nam berpikiran maju dan sudah melupakan perang yang berkecamuk dinegerinya selama 20 tahun. Tidak ada anti Amerika dan lain-lain, baik dalam kata maupun tulisan. Mereka sangat menikmati budaya dan life style global serta kelihatan mulai bekerja keras membangun negaranya yang tertinggal agak jauh dari negara tetangganya di Asia Tenggara.

Tidak mengherankan pada saat rush hour kita dapat melihat jutaan pekerja pabrik yang pergi dan pulang kerja dari pabrik  pabrik yang berada disekitar HCMC. Hampir semuanya menggunakan sepeda motor lengkap dengan helmet dikepalanya. Maka tidak berlebihan kalau  HCMC disebut sebagai kota dengan jutaan sepeda motor.

Banyaknya guest house dan homestay di HCMC, mengingatkan saya akan Kuta Beach di Bali sekitar tahun 80-an.  Penduduk lokal sangat akrab dengan tamunya dari manca negara. Beberapa anak remaja laki Viet Nam kini sudah ada yang menindik kuping dan memakai anting serta men’tattoo’ bagian tubuhnya terutama di lengan. Rambutpun sudah dicat warna-warni. Kebalikan dari Indonesia dimana penduduknya kebanyakan wanita, makaViet Nam penduduk laki-laki jauh lebih banyak dari pada wanitanya. Coffee shop kebanyakan dikunjungi para lelaki yang ingin mendapatkan pasangan wanitanya disana.

Cerianya masyarakat di HCMC persis seceria masyarakat di Kuta Bali sebelum terjadinya peristiwa Bom Bali 2002. Banyak cafe, restaurant, pub dan disco termasuk disepanjang Saigon River yang mulai hidup pada saat jam menunjukkan jam 20.00 alias jam delapan malam. Didepan atau seberang sungai banyak hotel mewah seperti Rex Hotel yang pernah dipakai lokasi shooting film Hollywood dengan bintang Robin Williams, ada Caravelle Hotel, ada Riverside Hotel yang menjulang tinggi lebih dari 30 lantai.

Persis didepan Rex Hotel tampak berdiri megah patung Ho Chi Minh yang menjadi landmark kota HCMC. Bangunan disekitar patung paman Ho hampir semuanya sangat indah dengan arsitektur ‘Renaissance’ seperti kebanyakan gedung di kota Paris. Warnanya putih-creamy yang tampak anggun dan mahal. Disekitar patung paman Ho dan Saigon river, boleh dianalogikan dengan daerah pantai Sanur di Bali yang notabene buat para turis yang berumur dan mapan dibidang ekonomi alias berkantong tebal.

Kebalikan dari lokasi Rex Hotel dengan patung uncle Ho, di HCMC terdapat  pasar grossier seperti pasar pagi atau Mangga Dua di Jakarta dimana membeli satuan juga boleh.  Pasar itu namanya BahnThrang, yang cukup luas dengan segala macam barang mulai dari makanan kering semacam keripik pisang, aneka-macam permen atau manisan mulai dari manisan jahe yang bertekstur tipis seperti kain kelambu berwarna kuning-muda dengan rasa ‘ginger’ yang kuat. Ada permen dari buah cherry warna merah menyala, ada kacang-kacangan siap dimakan seperi cashew nuts yang bersih dan besar-besar, sangat menambah tenaga disaat kaki sudah capek mengelilingi pasar Bahn Thrang.

Bahn Thrang juga penuh dengan komoditas fashion seperti : baju, tas berbagai merek terkenal, tas pesta maupun tas kerja, berbagai wallet/dompet pria dan wanita, parfum, sepatu dan aneka macam sandal. Berbagai macam bunga plastik dan  berbahan serat, kain dsb serta lukisan/paintings dari cat minyak, airbrush, dst untuk interior serta berbagai lampu hias ada disini. Kalau di Bangkok pasar seperti Bahn Thrang di HCMC sini adalah pasar Cha Tu Chack yang hanya buka setiap weekend dan berlokasi on the way ke Bandara international  Svarna Bumi, Thailand.

Saya sangat menikmati makanan Viet Nam terutama Pho sejenis mie kuah yang dicampur daging beef atau seafood dan dimakan dengan sumpit serta  spring roll atau lumpia khas Viet Nam dengan saus kacang yang lezat…

Popularity: unranked

No Comments | Category: Bahasa, Traveling

POST OFFICENAM GUNNAM 3Saya barusan kembali dari negeri paman Ho alias Vietnam. Libur panjang ini saya gunakan untuk melihat dari dekat negeri dengan baju nasional ‘ao dai’ yang kabarnya mulai bangkit dan tampak bergairah dalam pembangunan infrastrukturnya.

Memang benar, sejak menginjakkan kaki di bandara internasional Tan Son Nhat di Ho Chi Minh City (HCMC) alias Saigon saya sudah dapat merasakan degup jantung dan geliat urat nadi negeri itu yang jauh dari gambaran ‘resesi’, seperti yang terjadi pada umumnya di negara lain didunia pada saat ini.

HCMC berpenduduk 9 (sembilan) juta orang dan sudah mendekati Jakarta yang 12 (duabelas) juta orang. Hal menarik pada saat ini di HCMC terdapat 5 (lima) juta kendaraan sepeda motor sehingga kurang dari dua orang di HCMC telah memiliki satu sepeda motor. Wow, very crowded and a bit noisy yet very interesting place to visit. Anda bayangkan begitu banyak kepala dengan memakai helm dijalan-jalan kota HCMC yang cukup lebar dan sedikit berdebu namun sangat padat kendaraan sepeda motor.

Terutama pada ‘rush hour’ pagi berangkat kerja dan sore hari pulang kerja. Jalanan macet luar biasa mostly disebabkan oleh begitu banyak sepeda motor dari yang termurah buatan China sampai yang termahal buatan Jepang. Dari yang berharga 300 USD (dollar US) sampai termahal 25  ribu USD yang bermerk Honda.

Sangat menyenangkan melihat orang-orang muda Viet Nam kini yang tidak peduli dan tidak mau mengingat-ingat perang Vietnam yang terjadi selama 20 tahun(1955-1975) dan tidak dimenangi Amerika Serikat. Mereka menganggap itu kejadian masa lalu dan berprinsip ‘let by gones be by  gones.’ Yang lalu biarlah berlalu, tidak perlu ada balas dendam. Generasi muda Viet Nam justru sedang dalam ‘euphoria’ kegembiraan luar biasa tanpa sebab yang jelas pada saat ini..

Bagaimana tidak happy karena telah terjadi perubahan sosial yang demikian fantastik dari negeri tertutup yang di-embargo dunia sampai negeri Viet Nam terbuka sejak 1978, setelah BillClinton mantan presiden AS berkunjung ke Viet Nam. Mulai saat itu masuklah segala jenis teknologi mulai dari TV, PC, internet, handphone, movies, fashions dan life style seperti : KFC, Mac Donald, dst. Praktis budaya tradisional tergusur oleh budaya global yang merasuk jauh kedalam sampai ke pedesaan.

Anak-anak Viet Nam sudah ada yang ‘obese’ pertanda overnutrisi alias salah gizi karena terlalu banyak mengkonsumsi ‘junk food’. Kita ingat gerilyawan Viet Cong dimasa perang badannya kecil-kecil  dan pendek karena kurang gizi. Sehingga terowongan yang ada di sekitar HCMC yang digunakan disaat Nam War berukuran mini. Lebar 73 cm dan ketinggian 125 cm. Saya harus merangkak minimal membungkuk pada saat tour merasakan dan menghayati hidup didalam Cu Chi tunnel.

Gerilyawan VC (Viet Cong) makan singkong rebus dengan bumbu kacang tanah. Tanaman itu mereka tanam disekitar hutan. VC minum dari mata air didalam hutan. Mereka membuat sandal tipis khas VC yang dibuat dari karet berwarna hitam untuk memudahkan pelarian dihutan, didalam terowongan serta tidak menimbulkan bunyi alias ‘noise-free’. Semua itu digambarkan dalam bentuk diorama didalam hutan dimana terowongan Cu Chi  berada dan dibuat bagi peserta tour khusus untuk wisatawan manca negara. Terowongan berfungsi sebagai ‘bunker’ alias tempat berlindung, disaat ada serangan lawan baik didarat maupun dari pesawat tempur dan helikopter diudara. Dalam diorama ada juga yang menggambarkan gerilyawan VC yang sedang berkomunikasi dengan HT, mencatat pesan dst.

Pada kesempatan tour ke Cu Chi tunnel itu saya berkesempatan membidik target berupa gambar kijang dengan bulatan merah yang harus tepat ditembak. Setiap orang dipersilakan memilih senjata apa yang mau dipakai : M16, AK 47 atau lainnya  seperti revolver. Saya pilih M 16 dan dengan mengenakan penutup telinga kanan dan kiri serta dibantu instruktur, maka mulailah acara menembak yang mendebarkan jantung itu. Suara yang ditimbulkan sangat keras melebihi  100 (seratus) decibell sehingga seringkali membuat saya terhentak dan terkejut. Sungguh unforgetable experience bagi saya.

Rasa sedih dan amat memilukan sangat terasa ketika berkunjung ke museum perang Viet Nam yang oleh kebanyakan orang Viet Nam disebut American War. Sedangkan orang Amerika dan dunia umumnya menyebut perang itu Vietnam War. Berbagai persenjataan yang digunakan, baju-baju prajurit baik prajurit Nam maupun prajurit AS, foto-foto Presiden Ho, Perdana menteri Viet Nam masa itu dan pejabat AS termasuk Presiden Eisenhower serta menteri luar negeri Henry Kissinger. Kebanyakan foto dalam hitam-putih, hanya satu-dua yang berwarna.

Paling mengesankan adalah foto-foto ‘humanity’ dimana begitu banyak korban perang yang disebabkan penggunaan senjata kimia seperti ‘orange explosion’. Bayi lahir tanpa tangan dan kaki seperti ekses obat tidur thalidomide yang sudah dilarang produksi dan pemakaiannya, otak yang tersembul keluar batok kepala, hydrocephalus, kaki bengkok dan aneh termasuk juga retardasi mental yaitu orang dengan muka Down syndrome, dll. Banyak orang tua Vietnam yang menjadi depressi berat dan mengalami gangguan jiwa sampai saat ini.

Belum lagi foto luka borok berdarah, badan jenazah yang berkeping-keping berlumuran darah, serta seorang serdadu AS yang mengangkat potongan kepala berdarah dengan rambut yang terjuntai… Very sadistic panorama, jauh lebih keji dibanding kehidupan penjara Guantanamo yang sering disebut Gitmo. Nam war lebih mirip kehidupan  dizaman jahilliyah.

Popularity: unranked

14 Comments | Category: Bahasa, Traveling

WIBAkhirnya, tercapai juga cita-cita Densus 88 untuk mengakhiri pengejaran gembong terroris yang paling dicari Noordin M Top. Setelah 9 (sembilan ) tahun mengacak-acak bumi Indonesia, akhirnya 40 hari setelah kematian Ibrohim, florist Hotel Ritz Carlton yang merupakan tangan kanannya, maka pada 17 September 20009 pagi hari tadi  Noordin M Top tewas berkeping-keping di sebuah rumah di desa terpencil di kota Solo.

Saya sebagai warganegara mengucapkan “Selamat atas keberhasilan Densus 88″, pasukan elit yang satu kwalitas dan pernah dididik oleh pasukan SWAT Amerika Serikat. Densus 88 ternyata memang dapat diandalkan dan telah terbukri bekerja keras sehingga Noordin M Top dapat ditumbangkan. Congratulation, semoga prestasi ini akan disusul dengan prestasi-prestasi lain yang lebih membanggakan seluruh bangsa Indonesia. Hidup Densus 88 !!!

Popularity: unranked

2 Comments | Category: Bahasa, General

zebraSejak kemunculannya di dalam film populer dan box-office ‘Dirty Dancing’ belasan tahun lalu, saya memang ngefans pada aktor Hollywood itu. Gerak-gerik dan liuk tubuhnya menari bersama Jennifer Beals pasangan mainnya dalam film itu didukung lighting dan lambaian nyala api obor, menampilkan lekuk tubuh keduanya, sungguh sangat artistik dan nyaman dipandang. Tampilannya yang sederhana dan apa adanya menambah nilai maskulin pria berotot itu. Aktingnya tampak polos, tidak dibuat-buat dengan karakter yang kuat. Wajah Patrick Swayze sebenarnya telah  saya kenal dari permainannya dalam film ‘Ghost’ dengan aktris Demi Moore, mantan istri Bruce Willis. Garis wajah yang tegas dengan rahang yang kuat, sungguh menambah kejantanannya.

Adegan fenomenal adalah tatkala keduanya Swayze dan Moore membuat pot dari tembikar, dimana kedua tangan Moore dan kedua tangan Swayze bersentuhan sedemikian romantisnya dan sangat mengesankan bagi siapapun yang menonton film itu. Model rambut Demi Moore menjadi ‘trend setter’ pada saat itu, demikian pula jambulnya Patrick Swayze.

Ada juga Professor, guru saya saat menjalani pendidikan spesialis PA di FK-Unpad Bandung, yang sudah almarhum disebabkan penyakit yang persis sama dengan penyakit Patrick Swayze yang akhirnya merenggut nyawanya. Prof yang saya kagumi itu berusia 60-an tahun saat dipanggil oleh Yang Maha Kuasa di sebuah rumah sakit di Singapore. Sangat saya sesali karena selama sakit dan akhirnya berpulang, saya belum sempat menjenguk beliau walaupun hanya sebentar. Meskipun demikian, rasa hormat dan doa saya semenjak saat kepulangan Prof itu sampai hari ini, agar arwahnya diterima disisi Allah dan diberikan tempat yang layak sesuai dengan amal baktinya didunia yang fana ini.. Amien..

Kanker pankreas adalah kanker paling ganas so far yang saya tahu, yang mengenai tubuh manusia. Tidak banyak waktu yang tersisa sejak ditegakkan diagnosis sampai akhirnya penderita meninggal. Patrick Swayze bertarung melawan kanker ganas itu sampai 20 bulan, sejak diketahui dan didiagnnosis karsinoma pankreas. Di negeri adidaya Amerika Serikat-pun kanker pankreas boleh dikatakan belum ada pasien yang survive dan berhasil sembuh melawan kanker maut itu.

Apa penyebab kanker pankreas? Sampai hari ini penyebab yang sering disebut-sebut adalah akibat minum alkohol yang berlebihan alias ‘heavy alcoholic drinker’.  Tidak ada akibat radang/infeksi atau kelainan genetik yang saya tahu. I am not sure, apakah Prof saya itu peminum alkohol. Kemungkinan alcoholism ada, karena beliau dulu pernah bertahun-tahun di Eropa dan Amerika dinegeri beriklim dingin dan tinggal di boarding school bersama mahasiswa lain.

Patrick Swayze memang seorang tangguh, kuat menghadapi rasa sakit yang disebutkan sangat nyeri pada penderita kanker pankreas. Sedemikian kuat intensitas nyeri penderita kanker pankreas, sehingga biasanya harus diberikan suntikan/injeksi pethidine sejenis morphin untuk penghilang rasa nyerinya.  Berita menyebutkan Patrick Swayze tidak mau minum obat pain killer atau suntikan apapun selama shooting serial film ‘Beast’ yang sedang dilakoninya sampai akhir hayatnya, kemarin 15 September 2009.

Pada bulan Juni 2009, kanker Patrick Swayze telah menyebar ke organ  liver/hatinya. Namun dia tetap menjalani shooting yang harus dijalaninya. Luar biasa disiplin seorang Swayze terhadap pekerjaannya. Kita patut angkat tangan untuk itu. Rata-rata bule tidak cengeng dan manja menghadapi penyakit seganas apapun. Lihat saja Ted Kennedy yang though sampai akhir hayatnya meski menderita kanker otak ganas, malignat glioma.

Popularity: unranked

2 Comments | Category: Bahasa, Popular Health

PESAWATJudul tulisan saya kali ini, mengenai kejadian seputar kehidupan kita sehari-hari yang rasanya masih sulit dimengerti sebagai berikut :

1. Tubuh saya ternyata mempunyai medan listrik yang cukup untuk menghidupkan pena tester. Tatkala listrik sering mati di kota Pekanbaru, hujan deras beberapa malam menyebabkan terjadi arus pendek aliran listrik yang biasa disebut kortsluit. Seorang teknisi  di laboratoium RPC tempat saya beraktivitas sehari-hari saya suruh beli test pen. Untuk ngecek colokan listrik mana aja yang kortsluit. Tatkala dia datang dengan test pen, aliran listrik sedang padam. Jadi tidak bisa dicoba ke colokan listrik yang ada. Saya iseng memegangi test pen tersebut, sambil berusaha mengupas label harga didekat ujung test pen yang berbahan metal. Dan wow… saya terkejut pada saat test pen itu menyala berwarna merah ditangan saya. Timbul pertanyaan, apakah saya mempunyai aliran listrik ?   Saya pindahkan kekepala saya dan menyentuh rambut, test pen  menyala juga…. Benarkah tubuh saya bermuatan listrik ? Wallahu Alam….

2. Bila anda seorang yang gampang stress, maka nyamuk tidak akan suka menggigit anda. Sebaliknya bila anda orang yang santai dan rileks, berkepribadian tipe B, maka anda akan sangat disukai nyamuk alias kemanapun anda pergi akan selalu dikejar-kejar dan digigit nyamuk. Hal ini berkaitan dengan bahan kimia yang dikeluarkan tubuh seseorang atau gampangnya ‘bau badan’ seseorang. Orang yang berkepribadian A dan gampang stress akan menghasilkan senyawa kimia yang berbeda dan tidak disukai nyamuk. Ketimbang seseorang dengan kepribadian B yang tidak mudah stress.

3. Pernahkah anda mendengar atau melihat bahwa bila ternak potong yang akan disembelih tidak dido’akan atau dibelai-belai kepalanya untuk menenangkan, maka hewan akan mati dalam keadaan stress. Maka dagingnya dipercaya ‘tidak halal’. Kemungkinan analisa saya, saat hewan potong itu dalam keadaan stress,  maka lebih banyak bahan kimia tertentu/adrenalin  yang disekresi tubuhnya, sehingga dagingnya terasa ‘lain’ atau pahit ketika diolah dan kita makan.

4. Apakah benar semakin banyak umroh yang dilakukan seseorang akan semakin meninggikan martabat seseorang ?  Kebanyakan orang juga  percaya, bahwa setiap kali kita berbuat kesalahan-didalam hidup kita sehari-hari- dengan mudah kesalahan itu akan dihapus, bila kita melakukan umroh setiap kali setelah merasa bersalah ?  Disini seolah-olah diberi kesempatan kepada setiap orang untuk berbuat salah (lagi!) setelah meyadari kesalahan yang lalu. Bukannya bertobat, jangan sampai berbuat kesalahan lagi. Jadi tidak adil dong, buat mereka yang kurang beruntung dan tidak cukup punya uang untuk berkali-kali berumroh. Maka tertutuplah kemungkinan bagi si miskin untuk dihapuskan dosanya, karena tidak sanggup berumroh, apalagi sampai berkali-kali. Kasihan bener nasib kaum duafa…

Popularity: unranked

2 Comments | Category: Bahasa, General, Life

  • About

    Dr. Sukma Merati, DSPADr. Sukma Merati is founder and owner of Riau Pathology Center in Pekanbaru, Riau. Dr. Merati has had various international experience and training, including as a fellow doctor at The Mount Sinai Hospital in New York City, NY, USA (2000-2002). More >

  • Most Popular in 'Bahasa'

    • (none)
  • Calendar

    March 2015
    M T W T F S S
    « Dec    
     1
    2345678
    9101112131415
    16171819202122
    23242526272829
    3031  

    Archives By Month

    Backend

    Subscribe