KAMPAIBEBEKCarpal Tunnel Syndrome (CTS), paling sering dikeluhkan oleh mereka yang banyak menggunakan otot-otot  pergelangan tangan dan jari-jari tangan, merupakan keluhan yang awalnya sangat sering disuarakan di negara Barat.

CTS merupakan salah satu dari kelompok gangguan saraf tepi yang disebut dalam bahasa medisnya  : compression neuropathy atau entrapment neuropathy.

Dengan semakin ngetrendnya pemakaian komputer di segala aspek kehidupan kita, maka CTS semakin banyak dikeluhkan para pengguna komputer terutama yang computer maniac. Apa dan bagaimana CTS sebenarnya ?

Lengan bawah dan jari-jemari tangan kita dipersarafi oleh nervus medianus dibagian tengah, nervus radialis pada sisis ibu jari dan nervus ulnaris dibagian sisi jari kelingking. Semua saraf tersebut mempunyai tempat tersendiri, diantara otot-otot dan tulang.

Pada CTS terjadi penyempitan ruang dimana nervus medianus biasanya berada. Sehingga saraf akan terjepit, mengakibatkan rasa kebas, kesemutan dan nyeri. Penyempitan ruang saraf ini, dapat disebabkan berbagai hal,  dan yang paling sering terutama akibat  edema atau pembengkakan jaringan.

Hal-hal  lain yang menjadi predisposing factors : kehamilan, radang sendi, hypothyroidism, amyloidosis, acromegaly, Diabetes Mellitus (DM) dan last but not least, gerakan pergelangan tangan yang berulang-ulang dan berlebihan seperti apa yang sering terjadi pada sekretaris pada umumnya dan pengguna komputer yang tergolong maniac.

Keluhan pada CTS berupa manifestasi dari gangguan fungsi saraf/nervus medianus, yaitu seperti : rasa kebas dan kesemutan pada ujung-ujung  ibu jari, jari telunjuk dan jari tengah. Keluhan tambahan bisa akibat penekanan pada saraf ulnaris sampai sebatas siku tangan yang terasa kesemutan, nyeri dan kaku.

Keluhan dapat juga terjadi akibat kompresi pada saraf radialis di lengan atas berupa lengan atas yang sakit seperti lumpuh dan sulit digerakkan, hal ini sering terjadi  bila salah posisi lengan pada saat kita tidur di malam hari sebelumnya. Keadaan ini disebut ‘saturday night palsy’.  Eeiit, jangan salah, bukan ‘saturday night fever’ filmnya John Travolta dan si cantik mungil Olivia Newton John, asal Australia.

Dari data statistik, penderita CTS lebih sering perempuan dibandingkan laki-laki. Dan sampai saat ini belum diketahui kenapa begitu, karena belum ditemukan jawaban yang memuaskan untuk pertanyaan itu.

Pada pemeriksaan penderita CTS, akan ditemukan kelainan histopatologik jaringan yang berupa ‘Morton neuroma’,  sejenis tumor jinak dari unsur saraf.

Terapi CTS biasanya berupa anti sakit/ analgesic, obat saraf/neurotropik berupa vitamin B1, B6 dan B12, serta untuk mengurangi pembengkakan jaringan diberikan anti-inflamasi dan yang paling penting sudah tentu kudu mengistirahatkan untuk sementara lengan dan jari-jemari sampai sakitnya hilang…

Popularity: 12%

Posted Friday, August 22nd, 2008 at 12:51 pm
Filed Under Category: Bahasa, Life, Popular Health
You can leave a response, or trackback from your own site.

126 Responses to “Carpal Tunnel Syndrome, sering terjadi pada sekretaris”

Pages: « 6 5 [4] 3 2 1 » Show All

  1. 100
    juliana ibrahim Says:

    malam dok…
    saya juli,22 tahun. akhir2 ini tangan saya sering sekali bergetar seperti orang yang terkena parkinson,tidak hanya tangan bahkan kaki jg sering bergetar jika saya menaiki motor,kakinya suka bergetar sendiri.
    beberapa hari ini lengan bagian atas saya sakit sekali, belum sembuh walaupun sudah saya urut2,tangan saya juga sering kesemutan pada saat tidur,jika bangun terasa sakit, dan tangan saya harus digerak2 kan terlebih dahulu biar rasa kebasnya hilang.
    apakah itu termasuk CTS?
    apa perbedaan kandungan antara neurobion dengan voltaren?

  2. 99
    Dr. Sukma Says:

    Hai Fenty,

    Sayang anda tidak menyebutkan berapa umur ayah anda. Kalau usia diatas 45 tahun, maka kemungkinan rheumatoid arthritis, asam urat tinggi, dll. Sebaiknya diperiksa ke dokter penyakit dalam.

  3. 98
    fenty Says:

    malam dok, jari telunjuj ayah saya tiba2 nyeri dan pada akhirnya bengkak.. padahal jari-jarinya tidak terkena benda taja. apa itu termasuk gejala CTL jg dok??

  4. 97
    iga Says:

    Selamat siang dokter sukma
    Saya punya keluhan bahwa kaki dan tangan kiri saya gampang sekali kesemutan, dan 3 hari ini saya merasakan dibagian kiri kepala saya ,tepatnya diatas telinga suka seperti ada kutu jalan atau merambat … Namun beda rasanya seperti kesemutan di kaki , ini hanya seperti kutu sedang jalan ….. Dan punggung ,leher saya agak kaku … Nyeri sih tidak tapi agak pegal saja ,, kira kira saya terkena gangguan apa ya ??? Terima kasih sebelumnya

  5. 96
    mega Says:

    Malam Dokter,
    sudah sebulan ini ujung-ujung jari tangan kiri saya sering terasa nyeri,perih2,kadang nyut-nyut.Kadang cuma jempol,kadang jempol dan telunjuk,kadang kelingking saja. Rasa nyeri itu bisa hilang timbul.kalau lagi sakit,jari saya gak bisa dipakai,bahkan untuk sekedar cuci tangan pun,rasanya makin perih.Saya sudah fisioterapy bbr kali, sudah urut juga,tapi gak sembuh.Saya bingung mau gimana.Sebenarnya dokter,saya punya diagnosa sendiri,kalo saya ini kena CTS.Karena rasa perih,nyeri yang skg saya alami ini,persis sama dengan yg prh saya rasakan di jari2 kanan saya,persis diujung-ujung jari juga. Waktu itu ada 1 tahun saya sakit.sudah berobat ke banyak dokter saraf,dikasih obat antibiotik malah(pernah diduga kena baktery streptococus wkt itu gara2 dokter saraf suruh cek lab,asto nya positif).Bukan cuma mkn obat aneh2,juga udah pernah suntik bbr kali.Semua cuma nyembuhin sementara.Obat habis,sakit lagi.Saya sampai putus asa wkt itu.Sampai akhirnya saya mencoba cari dokter lain lagi.Dan akhirnya terpaksa menerima saran beliau,saya harus operasi di tangan untuk membebaskan saraf terjepitnya.Karena saya sudah capek berobat,juga udah takut makan obat(efek samping dari obat2 itu saya takut dokter),juga udah habis banyak biaya gak ada yg nyembuhin,maka saya pun menjalani operasi tsb,akhir january 2011 kemarin.
    Baru saja saya bisa bernapas lega sembuh,tiba2 mimpi buruk itu datang lagi.Tiba2 saja jari2 tangan kiri jadi nyeri2,perih,nyut-nyut.Saya stress dokter.Kok alami lagi kasus seperti ini?Saya konsul by phone dengan dokter bedah tulang yg kmrn mengoperasi saya.Maksud saya,kan yang kiri baru 1 bulan nyeri,apakah bisa sembuh tanpa bedah?Karena jujur,saya sangat takut,sakit prosesnya,juga biayanya mahal.Tapi beliau berkata,nanti jika terbukti cts,maka harus operasi lagi.Karena gak ada obat/suntikan apapun yg bisa menyembuhkan cts,semua cuma sementara,hanya operasi satu2nya jalan.
    Bagaimana ya Dok,kira2 apa yg harus saya lakukan?
    Ke dokter saraf mana yg bagus tapi tak mahal,yg bisa menyembuhkan saya tanpa operasi?Saya agak takut berobat ke sembarang dokter saraf,karena udah pernah pengalaman jadi kelinci percobaan makan obat mulai dari antibiotik sampai anti virus.Apakah dokter bisa membantu saya?Oya,saat ini saya komsumsi enervon C(punya kandungan vit B juga yg bagus buat saraf) dan OMEPROS(Suplemen kesehatan omega dan DHA).Atas jawaban dokter,saya ucapkan terima kasih.

  6. 95
    Donni Saputra Says:

    Halo Dr. Sukma

    Dok, jari kelingking dan jari manis saya sulit digerakkan dan telapak tangan seperti tebal dan kesemutan. Saya sdh periksakan Gula darah dan asam urat ttp hasilnya normal. kemungkinan saya terkena CTS melihat ciri2nya. Saya sudah baca artikel dan bbrpa saran mengenai obat yg ingin saya tanyakan bagaimana dengan terapinya??

  7. 94
    Tya Says:

    Selamat malam dokter sukma,saya ingin bertanya,mama saya sudah 3 bulan mengalami kesemutan dibagian tangan hingga mati rasa,kami sudah berusaha pergi kedokter hingga berkali-kali untuk konsultasi,namun tiap dokter yg kami datangi selalu memberikan keterangan yg berbeda-beda tentang penyakit yg skrg diderita oleh mama saya,ada yg bilang rematik,ada yg bilang Carpal Tunnel Syndrome,obat dan terapy sdh kami usahakan untuk mengurangi rasa sakit yg diderita mama saya,namun hasil’ny sampai saat ini belum nampak,bahkan skrg kedua tangan mama saya digunakan gerak sdkt sdh terasa sakit,mohon info’ny untuk pengobatan yang tepat untuk kesembuhan mama saya(untuk skdr info,stlh dicek asam urat,darah tinggi smua normal)

  8. 93
    Bpk Basuni Says:

    Saya pernah diendoskopi(lambung aja tp tdk smp turun ke usus)bln juni 2010,dng keluhan maag,sendawa n cegukan g berhenti2 dan sering,hasil endoskopi kata dokter ada semacam luka spt parutan2 dlm lambung sy,dan sy diinjeksi obat OMZ ama antibiotik ITZOL(itraconazole)dan lama tdk ada keluhan lg,selang 2 bln penyakit tsb muncul lg dan sy minum obat Omeprazole untuk meredakan tanpa antibiotiknya,tp keluhan sy skrng pernah sekali saja muncul BAB berwarna merah(sptnya bercampur darah),kerongkongan terasa kering dan susah menelan makanan kasar,n diatas anus dan sekitar pinggang terasa keras dan nyeri(rasa itu muncul krn skrng BAB sy susah dan sy sering mengejan kuat2 saat BAB),apa sy perlu minta endoskopi lg krn sy takut kemungkinan polip usus atau kanker,tumor dsb mengganggu kesehatan sy,thx atas advis dokter,

  9. 92
    Anonymous Says:

    Dok,, saya mau tanya dong,,
    kalo misalnya tangan terjepit itu bisa bengkak penyebabnya karena apa ya??
    makasii,, ;) hehehee

  10. 91
    Dr. Sukma Says:

    Halo Kompyang,

    Kelainan spasme spastic seperti yang anda alami memang butuh kesabaran dan pengobatn lama agar bisa sembuh mirip seperti sediakala. Saran saya teruskan fisioterapi, akupunktur dan minum obat neurobion terus2an secara rutin setiap hari. Karena neurobion tidak berbahaya dan sangat diperlukan oleh saraf apalagi yang sedang bermasalah seperti kasus anda.

    Terapi seperti itu bisa tahunan, satu sampai dua tahun tergantung reaksi tubuh seseorang dan luasnya lesi atau daerah yang mengalami spasme spastic tsb…. So, be patient…..

  11. 90
    kompyang Says:

    Salam dokter,
    saya sering mengalami kesemutan pada jari2 tangan kiri kadang telapak tangan ( isi terjadi saat tidur aja ) tapi tidak terasa berat, dulunya memang sempat dari lengan, tapi sekarang cuman sekitar jari2/telapak tangan saja ( itupan pas tidur malam ) saya sudah rontgen hasilnya spasme spastic pada leher kiri, kata dokter saraf, memang pengaruhnya dari lengan sampe jari2, tapi sekarang yg masih terasa cuman di jari2 saja,yg di lengan sudah mendingan,dokter tidak memberikan obat ( dulu pernah di kasih diasepam, lamezon, dan sumagesik ) tapi setelah saya di suruh therapi saya tidak di beri obat, terapi saya lakukan adalah fisiotherapy dan akupunktur, ya setelah therapi memang agak mendingan tapi kenapa butuh waktu lama?? apakah ada obat/vitamin yang dokter sarankan? oya sebelumnay dokter sempat meresepkan neurobion, apakah sudah tepat?? sekarang saya masih tetap akupunktur, berapa lama biasanya butuh waktu kesembuhan untuk kasus seperti saya?

    terima kasih

  12. 89
    Dr. Sukma Says:

    Hai Nuno,

    Jujur CTS tidak mungkin akan pulih total, seperti sediakala. Jadi dengan terapi yang telah diberikan itu pendapat saya sudah cukup bagus dan bisa diterima… Bila terpaksa harus disuntik, maka akan terjadi ketergantungan artinya harus selalu dan reguler disuntik dengan obat anti-inflamasi semacam cortison/corticosteroid. Saya berpendapat disuntik akan jauh lebih menyakitkan dan secara periodik harus disuntik. Sedangkan hasilnya mirip atau tidak lebih bagus dari yang anda rasakan sekarang ini dengan minum obat2 disertai ointment (voltaren) yang bekerja sebagai pain killer topikal/setempat.

    Apalagi dengan operasi, saya paling anti. Karena sampai saat ini termasuk pun di LN, operasi CTS dengan membebaskan saraf dari jepitan jaringan sekitarnya adalah prosedur yang sulit complicated dengan tingkat keberhasilan yang rendah. Ditambah lagi beya operasi yang luar biasa mahal, karena operasi tsb termasuk ‘micro surgery’ yang harus menggunakan mikroskop pada saat/selama operasi berlangsung, untuk melihat serabut saraf yang sangat halus yang akan dibebaskan…. Analog dengan operasi penyambungan pembuluh darah, contohnya…

  13. 88
    nuno Says:

    Halo dok, saya yg dulu pernah komen pada komentar ke 74 sebulan yg lalu, saya sudah ikuti saran dokter dgn minum neurobion rutin. saya juga sudah mengunjungi dokter neurologist dan dinyatakan terkena CTS, lalu saya diberika obat :
    -Lameson
    -Acran
    -Diflam
    - salep , voltaren gel
    setelah seminggu ada kemajuan, rasa sakit berkurang dan sudah bisa menggenggam tanpa kesusahan seperti sebelum nya,

    lalu saya mengunjungi lagi dokter tersebut lagi, dan diberikan obat:

    -Lameson
    -Acran
    -Megabal

    voltaren nya tetap pakai krn blum habis

    tapi sampai sekarang seperti tidak ada perubahan lagi, walau pun sudah tidak begitu sakit, masih ada rasa kebas pada ketiga jari (ibu jari, telunjuk, jari tengah))

    dokter tersebut pernah mengatakan jika tidak mempan dengan obat, maka bisa di suntik, jika gak mempan jg harus operasi.

    saya mohon saran nya dok apa yg harus saya lakukan? jika memang harus di suntik, kira2 seperti apa gambaran nya

    TErima KAsih

    Nuno

  14. 87
    Dr. Sukma Says:

    Hai Erna,

    Penderita CTS bisa sembuh, ASAL tangan yg bermasalah di-istirahatkan dari kerja rutin mengetik sebagaimana yang anda lakukan selama ini. Sambil dilakukan fisioterapi dengan sinar infra-red untuk menghangatkan sekalian mengurangi tekanan pada saraf yang terjepit. Plus minum obat vitamin saraf/ neurotropik….

  15. 86
    Dr. Sukma Says:

    Hai Yance,

    Obat neurotropik tidak akan mengganggu lambung, apalagi diminum setelah makan…. Atau cukup direndam-rendam dalam air hangat, akan tetapi pulihnya lebih lama dan tidak pulih total….

  16. 85
    erna Says:

    malem dok,
    saya mau tanya, setelah saya membaca artikel dokter tentang Carpal Tunnel Syndrome (CTS) saya jadi yakin kalo tangan kanan saya mnegalami CTS, nah untuk solusi n pengobatannya gmana ya dok soalnya dah sakit banget sampe2 kalo kerja saya harus menggunakan tangan kiri, apakah penderita Carpal Tunnel Syndrome (CTS)bisa sembuh…
    Mohon penjelasan dari Dr. Sukma mengenai permasalahan saya, Terima kasih…

  17. 84
    yance Says:

    @ DOkter: saya kan masih punya masalah lambung dok, jadi gak bisa konsumsi obat2 neutropik gitu ntar malah kena juga. JAdi sementara di rendam2 air aja ya dok??

    Trims

    Yance

  18. 83
    Dr. Sukma Says:

    Halo Herman Funno,

    Keluhan anda a bit weird for me… Namun bisa disimpulkan adanya gangguan saraf dan atau otot2 daerah tungkai anda… Pendapat saya, itu BUKAN stroke…. Namun sebaiknya anda periksa ke dokter saraf, agar diperiksa dan dilakukan test yang perlu dan mungkin juga dilengkapi dengan pemeriksaan lab elektrolit, dsb yang dianggap perlu…

    Jangan buang-buang waktu, sebaiknya SEGERA kunjungi dokter saraf dan berkonsultasi sampai tuntas, OK….. Jangan sampai menyesal nanti….

  19. 82
    Dr. Sukma Says:

    Halo Reza Pribadi,

    1. Anisositosis artinya ukuran atau besarnya sel darah merah tidak sama.
    2. Sekarang lagi ‘ngetrend’ trombosit jumlahnya lebih dari normal alias trombositosis. Biasanya disebakan adanya radang atau infeksi..
    3. Monositosis artinya sel-sel monosit jumlahnya lebih dari normal range. Biasanya monositosis juga disebabkan adanya infeksi (sinusitis) seperti yang anda tulis.
    4. Jangan khawatir… Anak anda TIDAK terkena leukemia… So, buang jauh kecemasan anda, and from now on start thinking positive always……..

  20. 81
    Dr. Sukma Says:

    Hai Iin,

    Bisa TBC kelenjar atau lainnya. Tergantung hasil biopsi jarum halus (FNAB). Akan tetapi dari tulisan anda, kemungkinan besar penyebabnya radang TBC. TBC kelenjar biasanya tidak menular dan tidak ditularkan via air susu ibu (ASI). Jadi teruskan saja pemberian ASI kepada bayi anda.

    Sebaiknya ke dokter umum dulu minta dirujuk ke dokter spesialis PA(patologi anatomik), agar dilakukan FNAB terhadap kelenjar getah bening yang membesar tsb. Jawabanatau diagnosis FNAB kemudian dibawa ke dokter penyakit dalam untuk diberikan terapi/ ditindak lanjuti…

    Tidak ada pantangan makanan, justru pengidap TBC kelenjar harus makan dan minum yang bergizi tinggi seperti : susu, telur, daging, buah, sayur dan madu…. Pokoknya semua jenis asupan nutrisi berkwalitas tinggi, agar cepat dapat melawan dan menangkis infeksi kuman TBC…..

  21. 80
    Dr. Sukma Says:

    hai Yance,

    Sudah tahu awalnya karena keypad yang keras, kenapa nggak diganti aja keypad tsb? Padahal harganya kan tidak mahal…. Mudah2an kedua jempol anda masih bisa dikembalikan kondisinya menjadi normal seperti semula…

    Saran saya : istirahatkan kedua jempol tangan bermasalah tersebut selama satu minggu… Sambil minum obat neurotropik untuk memulihkan saraf yang bermasalah.. Bisa diminum Alinamin-F dan sejenisnya dengan dosis 2x sehari. Pagi dan malam sesudah makan. Dilengkapi dengan kompres hangat kedua jempol dengan handuk hangat atau jempol dicelupkan kedalam air hangat, 50-60 derajat celcius… Jangan lupa keypod bermasalah dibuang aja, ganti yang baru…. Semoga berhasil….

  22. 79
    IIN Says:

    ISTRI SY MEMPUNYAI BENJOLAN SEBESAR KELERENG DAN BEBERAPA BENJOLAN KECIL LAINNYA DI LEHER SEBELAH KIRI YANG TIDAK NAMPAK TAPI TERASA KALAU DIRABA DAN BERGERAK , APKAH ITU PENYEKIT TBC KELENJAR KARENA BERAT BADANNYA TURUN SEMEJAK MELAHIRKAN SETAHUN LALU TETAPI ISTRI SY TETAP MENYUSUI HINGGA SEKARANG. APAKAH TIDAK BERBAHAYA BAGI ANAK SAYA, HARUS KEDOTER SPESIALIS APA ISTRI SY BEROBAT DAN APA TETAP BOLEH MENYUSUI, MAKANAN APA YANG TIDAK BOLEH DIKOMSUMSI DAN POLA HIDUP BAGAIMANA YANG HRS DIJALANKAN?

  23. 78
    yance Says:

    dok,

    Kedua ibu jari tangan saya sekarang sudah lama kalau ditekuk sakit. gara2 nya itu keypad HP saya keras jadi saya tekannya kan pakai jempol jadi sampai sekarang masih sakit.. tapi gak pernah saya obati. paling di urut saja

    kadang saya pengen bunyikan seperti kebiasaan saya bunyiin jari tangan dengan cara di tekuk. tapi sekarang mau di tekuk sakit..

    kira2 apa perlu diobati ya dok??

    Trims

  24. 77
    Herman Funno Says:

    Pagi dok,

    perkenalkan saya herman, 37 tahun, tinggi 165 berat 70kg. Saya mempunyai keluhan begini dok, beberapa hari ini kalau bangun tidur pagi, otot2 tangan dan kaki terasa lemah, kaki susah di angkat. Paha kanan n kiri serta lengan atas terasa nyeri saat menekan untuk berdiri.
    Gejala apakah ini dok? Berbahayakah apa ini tanda2 stroke? Obat apa yg harus saya konsumsi?
    Terimakasih atas penjelasannya.

  25. 76
    Reza Pribadi Says:

    Siang Dok,
    Anak saya laki-laki, umur 7 tahun. 26 Agustus dia mengeluh pusing dan disertai muntah. Saya kedokter dan diberi obat sekalian di suruh tes darah. Setelah makan obat, tidak pusing lagi. Tapi pas obatnya habis, kembali pusing dan disertai muntah. Kembali saya di suruh periksa darah, dan hasilnya :

    27-Aug-10 2-Sep-10 19-Sep-10
    Hemaglobin 14.30 14.2 13.7
    Eritosit 5.16 5.13 4.76
    Hematokrit 40 39 38
    Laju endap Darah – – 1
    Trombosit 586,000 683,000.00 493,000.00
    Leukosit 6,980.00 6,290.00 5,950.00
    Basofil 0 0 0
    Eosinofil 0 0 3
    Neutrofil batang 0 0 0
    Neutrofil segmen 63 57 45
    Limfosit 30 30 40
    Monosit 7 13 12

    Fibronagen
    Hasil – 287 –
    Kontrol – 232 –
    APTT
    Hasil – 34.9 –
    Kontrol – 35.9 –
    Masa Trombin
    Hasil – 17.9 –
    Kontrol – 19.4 –
    D-Dimer – 0.20 –
    PT & INR
    PT – 10.9 –
    Kontrol – 12.2 –
    INR – 0.98 –

    Gambaran Darah Tepi
    Eritrosit Tampak normokrom
    normositer, anisositosis
    Leukosit Jumlah cukup, tampak banyak monosit
    tidak ditemukan sel-sel muda. Tak ada
    kelainan morfologi
    Trombosit Jumlah meningkat, tak ada kelainan
    morfologi
    Kesan Sediaan apus darah tepi menunjukkan
    monositosis dengan trombositosis

    Saya juga diminta untuk MRI untuk mengetahui asal pusing tersebut dan hasilnya Sinusitis Maxillaris kanan dan sphenoidalis bilateral disertai hipertrofi adenoid.
    Setelah saya ke dokter THT dan diberi obat, anak saya sudah tidak pusing lagi.
    Pertanyaan saya:
    1. Apa arti dari anisositosis?
    2. Kenapa trombosit bisa tinggi sekali, kira2x apa penyebabnya ya Dok?
    3. Apa maksud dari Sediaan apus darah tepi menunjukkan
    monositosis dengan trombositosis?
    4. Apakah anak saya ada kelainan darah? Apakah bisa terkena Leukimia?

    Mohon penjelasan Dr. Sukma mengenai permasalah anak saya. Tolong ya Dok.
    Terima Kasih.

Pages: « 6 5 [4] 3 2 1 » Show All

Leave a Reply

  • About

    Dr. Sukma Merati, DSPADr. Sukma Merati is founder and owner of Riau Pathology Center in Pekanbaru, Riau. Dr. Merati has had various international experience and training, including as a fellow doctor at The Mount Sinai Hospital in New York City, NY, USA (2000-2002). More >

  • Most Popular Posts

  • Calendar

    March 2015
    M T W T F S S
    « Dec    
     1
    2345678
    9101112131415
    16171819202122
    23242526272829
    3031  

    Archives By Month

    Backend

    Subscribe